Jakarta, Fundflow – PT Prima Cakrawala Abadi Tbk (PCAR), emiten yang sahamnya banyak dipegang PT Asabri dan PT Asuransi Jiwasraya, akhirnya mampu menuai laba bersih. Kuartal I-2022, PCAR meraih laba bersih Rp 1,59 miliar, dibandingkan periode sama tahun lalu rugi Rp 533 juta, seiring lonjakan pendapatan.
Dalam laporan keuangan PCAR yang diunggal di laman Bursa Efek Indonesia, Kamis (2/6/2022), per Maret 2022, penjualan perseroan melejit menjadi Rp 70,7 miliar dari Rp 26,5 miliar. Laba usaha mencapai Rp 2 miliar, naik tajam dari Rp 671 miliar.
Namun, perseroan masih mencetak akumulasi defisit Rp 70,49 miliar, imbas dari rugi berkepanjangan. Total ekuitas mencapai Rp 63,3 miliar, sedangkan aset Rp 106,7 miliar.
Kas dari operasional mencapai Rp 5,49 miliar, membaik dibandingkan minus Rp 1,2 miliar. Kas dan setar kas mencapai Rp 6,7 miliar.
Kita tahu semua, PCAR sempat menggemparkan jagat pasar modal, lantaran sahamnya banyak dipegang Jiwasraya. Saham perusahaan rajungan ini babak belur bersama dengan saham-saham lain yang dikoleksi Jiwasraya baik langsung maupun melalui reksa dana.
Jiwasraya akhirnya terbelit kesulitan likuditas dan tidak dapat membayar klaim dan polis. Akhirnya, klaim nasabah Jiwasraya yang setuju program restrukturisasi diselesaikan oleh IFG Life.
Sementara itu, Asabri tercatat masih memegang mayoritas saham PCAR sebesar 25,1%, berdasarkan data RTI, diikuti PT Bahari Istana Alkausar 5%, dan publik 69,8%. (avn)
Discussion about this post