Jakarta, Fundflow – PT Toyota Astra Motor, perusahaan patungan Grup Astra dan Toyota, akan menjual mobil listrik jenis SUV BZ4X. Tahap awal, mobil ini akan menjadi mobil delegasi KTT G20 di Bali, November mendatang.
“Ya memang diperkenalkan terlebih dahulu. Selepas itu, baru kami pasarkan,” ujar eksekutif yang mengetahui rencana itu, belum lama ini.
Menurut dia, pemasaran BZ4X menandakan Toyota aktif terjun ke mobil elektrifikasi, bukan hanya hybrid, melainkan juga listrik murni seperti BZ4X. Sebelum menjual BZ4X, Lexus Indonesia sudah memasarkan SUV listrik UX300e.
Namun, BZ4X istimewa, karena memakai emblem Toyota. Ini menepis anggapan Toyota antimobil listrik dan hanya menjual mobil hybrid.
Eksekutif itu belum bisa menyebutkan potensi harga BZ4X di Indonesia. Yang jelas, di Jepang, negara asal Toyota, BZ4X dibanderol ekuivalen Rp 690-740 juta.
Dia memastikan, Toyota Motor Corporation (TMC) habis-habisan di proyek mobil listrik. Dana yang disiapkan perusahaan mobil tiga besar dunia itu sekitar US$ 70 miliar.
Sebelumnya, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) memajang konsep Innova EV alias listrik di IIMS 2022. Namun, sasisnya masih memakai Innova biasa, sehingga diragukan apakah bisa diproduksi secara massal. (avn)
Discussion about this post